Tujuh Simbol Makanan Khas Imlek

Tujuh Simbol Makanan Khas Imlek  - Sebentar lagi hari imlek datang dan biasanya para keluarga yang merayakan sering melakukan perjamuan makan bersama menjadi momen wajib ketika merayakan Tahun Baru Cina. Pemilihan menu menjadi sangat penting karena setiap makanan memiliki arti khusus. Di tengah menjamu keluarga besar, tentu Anda tidak ingin menjadi pergunjingan karena salah pilih menu. Berikut ini panduannya.

Ayam dan Ikan

Ayam dan ikan adalah simbol kebahagiaan dan keberuntungan, oleh karena itu sebaiknya disajikan secara utuh.

Jeruk

Jeruk mandarin besar menggambarkan kekayaan, sedangkan jeruk jenis kecil menggambarkan keberuntungan karena kedua jenis jeruk ini adalah buah yang berlimpah-limpah di Cina.

Mie

Mie yang panjang, tidak mudah putus menggambarkan panjang umur. Dalam setiap perayaan, mie selalu hadir sebagai wujud harapan untuk diberi umur yang panjang. Kabarnya, saat makan mie ini tidak boleh dipotong melainkan disantap sampai ujung terakhir!

Bebek

Budi luhur sangat dijunjung tinggi oleh budaya Cina, dan sajian bebek adalah simbol dari kesetiaan dan ketaatan. Sementara itu, telur bebek atau ayam memiliki makna kesuburan.

Kuaci

Asinan dari biji semangka atau labu kuning ini sering menemani saat-saat berbincang di tengah keluarga ketika merayakan Imlek. Arti dari sajian biji-bijian ini adalah memiliki keturunan yang banyak.

Lobak

Lobak disebut cai tou yang juga berarti good luck. Saat perayaan Tahun Baru Cina, sajian lobak menjadi wujud harapan baru untuk beruntung di tahun yang akan dijalani.

Tahu

Tahu tausi, puding tahu, dan banyak lagi kuliner Cina yang menggunakan tahu, namun tahu putih tidak disajikan dalam sajian Imlek karena warna putih berarti kematian atau kesialan. Ini yang perlu Anda ingat, jangan menghidangkan menu tahu saat perayaan Tahun Baru Cina. 

sumber:http://metrotvnews.com/read/news/2011/02/01/41306/Tujuh-Simbol-Makanan-Imlek/